Republika Online |
Posted: 17 Jan 2012 01:54 AM PST REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN—Kendala keletihan fisik dialami Persipura Jayapura saat bertandang ke Stadion Teladan menghadapi tuan rumah PSMS Medan, Rabu (18/1). Dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) itu, Persipura pun tidak akan diperkuat penyerang andalannya, Titus Bonai, yang dililit cidera. "Sebenarnya kondisi anak-anak sangat lelah. Apalagi perjalanan Papua-Aceh memakan waktu 20 jam. Setelah itu kami pun harus bermain lawan PSAP dan beberapa hari kemudian kami harus ke Medan," jelas Jacksen lewat pesan singkat kepada Republika, Selasa (17/1). Kondisi ini diperberat karena PSMS Medan dikenal dengan permainan fisik yang keras. Permainan rap-rap ala PSMS pun jadi momok yang dapat menghantui aliran bola anak-anak Jayapura. "Kami harus memutar strategi untuk memulihkan fisik pemain. Karena kemarin fisik pemain benar-benar terkuras karena lapangan di PSAP juga diguyur hujan," Ini pun masih ditambah pola makan pemain yang terganggu selama perjalanan udara dari Papua. "Saya kemarin sudah mensiasatinya dengan mengajak pemain untuk melakukan pemulihan di Spa. Kami harap kondisi pemain besok sudah pulih," Sebagai pengganti Titus Bonai, Jacksen akan menurunkan Yustinus Pae. Sedangkan duet Beto-Boaz masih akan menjadi andalan di lini depan. Terbukti dengan 15 gol yang dibukukan Persipura sejauh ini yang menempatkan mereka sebagai tim paling produktif kedua di bawah Sriwijaya FC. PSMS Medan sendiri menargetkan kemenangan di depan publik sendiri. Pelatih Raja Isa menjadi kunci karena pernah menangani Persipura beberapa musim lalu."Tentunya kami ingin memetik poin penuh di kandang sendiri. Memang cukup berat, tapi kita akan berusaha keras," ujar Raja Isa kepada sejumlah wartawan. Saat ini Persipura berada di peringkat 2 klasemen dengan 16 poin sedangkan PSMS Medan di posisi 14 dengan baru meraup 6 poin. |
Akhiri Paceklik Gol, Dzeko Sumbang Kemenangan Bagi City Posted: 17 Jan 2012 01:38 AM PST REPUBLIKA.CO.ID, WIGAN - Edin Dzeko mengakhiri musim kering gol selama dua bulan dengan menyumbang kemenanan bagi Manchester City 1-0 atas Wigan, Senin waktu setempat. Gol tunggal itu pun membawa tim asuhan Roberto Mancini itu memastikan keunggulan tiga poin di puncak klasemen liga utama Inggris. Pemain asal Bosnia berusia 25 tahun itu mencetak gol pada menit ke-22 melalui sundulan kepala, meskipun kiper Wigan Ali Al Hasbi tampil sangat mengesankan. Ali Hasbi sukses menyelamatkan gawangnya dari dua kali peluang gol City sebelum Dzeko berhasil membobol gawangnya. "Seharusnya saya masih bisa mencetak satu atau dua gol pada akhir-akhir pertandingan, namun kiper tampil bagus," ungkapnya "Tapi saya gembira tim kami bisa meraih tiga poin kendati ini pertandingan keras dan Wigan bermain sangat bagus," imbuh Dzeko "Saya gembira mencetak gol sekaligus memberi kemenangan bagi tim saya, dalam sepakbola kadang-kadang anda bisa mencetak gol kadang tidak, tapi hari ini saya bahagia," tambahnya. Sementara itu pelatih City Mancini menyatakan cukup lega dengan kemenangan timnya. "Ini tentang kemenangan, bukan penampilan malam ini," kata Mancini. "Kemenangan malam ini sangat penting, kami tahu sulit mengalahkan Wigan yang dalam bulan ini tampil sangat bagus dan Roberto Martinez adalah seorang pelatih yang fantastis," tambahnya. Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from Republika Online - Sepakbola RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan