Jakarta (ANTARA News) - Jelang digulirkannya kembali kompetisi Liga Super Indonesia (ISL), PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi akan menggelar turnamen resmi pra musim bertajuk Inter Island Cup 2012 dan dilaksanakan di empat kota.

Keempat kota yang telah dipilih sebagai tuan rumah babak penyisihan yang akan berlangsung pada 1-12 Desember tersebut adalah Palembang (Grup A), Bandung (Grup B), Malang (Grup C), dan Samarinda (Grup D).

"Sesuai rencana awal, agenda Inter Island Cup ini tetap kami gelar dan semuanya juga mengacu dengan jadwal kompetisi, agenda AFC serta FIFA agar tidak bertabrakan," ujar CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono di Jakarta, Kamis.

Dikatakannya, peluncuran (launching) istimewa pada 12 Desember 2012 akan menjadi penanda sebelum kick-off perdana ISL berlangsung pada 5 Januari 2013 mendatang.

Namun, sebelum kompetisi terbaik di Indonesia itu bergulir, sesuai tradisinya para pecinta sepakbola Indonesia akan disuguhi tontonan bermutu lebih dulu dari para bintang sepakbola sebagai ajang pemanasan yang di di liga-liga Eropa lazim disebut sebagai "pra musim".

Joko mengatakan, semi final IIC akan berlangsung pada 15 dan 16 Desember, dan grand final pada tanggal 22 Desember 2012. Mengenai tempat laga semi final dan final akan ditetapkan kemudian.

"Turnamen Inter Island Cup ini akan menjadi ajang paling pas bagi seluruh klub ISL untuk menjajal kemampuannya sebelum tampil di kompetisi yang sesungguhnya. Tidak hanya itu, gengsi dan prestise turnamen ini juga menjadi nilai jual tersendiri karena membela kehormatan masing-masing pulau tempat domisili mereka," papar Joko Driyono.

Mengenai jumlah peserta Inter Island Cup 2012, kali ini mengalami peningkatan dari sebelumnya, menjadi 16 klub. Jumlah ini sangat ideal, sehingga setiap gup akan dihuni oleh empat tim.

Berbeda dengan edisi sebelumnya, pada turnamen kali ini, sejak babak penyisihan hingga final akan menggunakan sistem pertandingan penuh 2x45 menit.

Sementara terobosan baru juga akan dilakukan Liga pada Inter Island Cup. Para wasit akan dibekali dengan teknologi baru berupa `touchline power flags`.

"Referee paging system` ini akan memudahkan asisten wasit dan juga wasit cadangan untuk dapat memberitahu melalui `arm band` yang bergetar yang dikenakan wasit. Peralatan ini sudah lama diadopsi di sebagian liga-liga besar diseluruh dunia. Dengan teknologi ini diharapkan dapat mendukung kinerja wasit menjadi lebih maksimal," ujarnya.

Pembagian Grup:

Grup A: Sriwijaya FC, Persija Jakarta, PSPS Pekanbaru, Persita Tangerang.

Grup B: Persib Bandung, Persidafon, Gresik United, Persepam.

Grup C: Arema Indonesia, Persipura Jayapura, Persela Lamongan, Persiram Raja Ampat

Grup D: Persisam Samarinda, Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, PS Barito Putra. (ANT132)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Doha (ANTARA News) - Tembakan dari jarak 30 meter yang dilesakkan penyerang Qatar Sebastian Soria pada pertandingan itu, membuat tuan rumah mengalahkan Lebanon 1-0 di kualifikasi Piala Dunia pada Rabu.

Penyerang kelahiran Uruguay memproduksi tembakan mengejutkan pada menit ke-75 untuk membuat Qatar meraih kemenangan kandang pertama mereka di Grup A di kualifikasi Asia, untuk membuat mereka meraih tujuh poin dari lima pertandingan di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia, lapor Reuters.

Mereka setara dengan Korea Selatan dan Iran di puncak klasemen grup, di mana Iran akan menjamu Uzbekistan (lima poin) pada Rabu.

Lebanon merupoakan juru kunci di grup ini dengan raihan lima poin dari lima pertandingan, di mana dua posisi teratas akan otomatis lolos ke putaran final di Brazil.

Baik Qatar dan Lebanon berusaha untuk lolos ke Piala Dunia pertama mereka, namun di pertandingan di Stadion Al Sadd Rabu ini keduanya memperlihatkan kualitas yang tidak terlalu baik.

Hal itu terjadi sampai Soria mencetak gol melalui tembakan yang terlihat akan membawa mereka ke putaran final Piala Dunia, setelah mendapat ruang gerak di lini depan akibat rapuhnya barisan pertahanan tim tamu.

Gol itu membuat nyaman tim tuan rumah, dan mereka memainkan menit-menit akhir dengan kepercayaan diri yang leebih baik. Pemain peengganti gelandang Lawrence Quaye nyaris menggandakan keunggulan saat ia menyambut umpan di menit ke-85, namun sepakannya dari jarak 20 meter ke sudut gawang dihentikan kiper Lebanon.

Lebanon, yang berkompetisi di fase ini untuk lolos untuk pertama kalinya setelah menjalani "cerita dongeng" termasuk kemenangan atas tim-tim besar Asia, Korea Selatan dan Iran, memiliki beberapa peluang di pertandingan ini yang dapat memperburuk posisi mereka di sepertiga pertandingan.

Namun tim tamu nyaris mendapat poin ketika pengatur permainan Roda Antar melepaskan tembakan melengkung ke sudut gawang Qatar, namun kiper Qasem Burhan melakukan aksi sempurna untuk mengamankan kemenangan tuan rumah.

Ini merupakan kemenangan 1-0 kedua Qatar atas Lebanon, yang menduduki peringkat FIFA ke-146 pada tahun lalu, di mana pada pertandingan sebelumnya mereka juga unggul melalui gol Soria ketika kedua tim bertemu di Beirut pada Juni.

Berikutnya Qatar akan menjalani perjalanan sulit ke Korea Selatan pada Maret, di mana Lebanon juga melakukan lawatan ke Uzbekistan. (RF/Z002)

Editor: B Kunto Wibisono

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com