MUSI RAWAS, KOMPAS.com - Jika pada etape pertama tim asal Indonesia berhasil menyapu bersih posisi tiga besar, maka pada etape kedua giliran peserta asing yang menyabet tiga posisi teratas pada event Musi Triboatton. Tim International School yang terdiri dari berbagai negara berhasil meraih posisi teratas.

"Kami tidak menyangka terpilih sebagai yang terbaik pada etape ini, mungkin karena sepanjang perjalanan kami menunjukan rasa semangat yang tinggi," ujar Josh Goodman, salah satu anggota dari tim International School, Musi Rawas, Sumatra Selatan, Selasa (27/11/2012).

Josh mengaku senang dan sangat kaget karena dapat menjadi yang terbaik di antara negara-negara lainnya. Sementara itu untuk posisi kedua berhasil ditempati oleh negara tetangga Malaysia dan disusul Kamboja pada tempat ketiga.

Tim International School yang berhasil menjuarai etape I berhasil membawa hadiah berupa uang sebesar 500 dollar AS, sementara itu tim Malaysia yang berada di tempat kedua memperoleh 400 dollar AS, sedangkan Kamboja pada posisi ketiga mendapat 300 dollar AS.

Selanjutnya pada etape ketiga para peserta akan meninggalkan Musi Rawas menuju Sekayu di Kabupaten Musi Banyuwangi. Para peserta akan menempuh jarak sejauh 140 kilometer dengan menggunakan perahu tongkang.

Musi Triboatton diikuti oleh 10 tim peserta yaitu, Kamboja, Malaysia, Singapura, Thailand, Yogyakarta, Sumatera Selatan I, Sumatera Selatan II, DKI Jakarta, Jawa Barat dan juga International School, yang anggotanya terdiri dari berbagai negara seperti Jerman, Lithuania, Polandia, AS, Jepang dan Denmark. Pada acara ini para peserta memperebutkan total hadiah sebesar Rp 500 juta.

Total para peserta akan mengarungi Sungai Musi sejauh 500 kilometer yang terdiri dari enam etape, yang akan dilalui dengan tiga jenis perahu yang berbeda seperti, perahu karet, kano dan perahu naga. Acara yang akan berlangsung hingga 1 Desember ini akan melalui empat kabupaten yaitu, Empat  Lawang, Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin dan akan finis di Kota Palembang.

Makau Terbuka Grand Prix Gold

Lindaweni Susul Firdasari dan Belaetrix ke Babak Kedua