Republika Online |
Flexi NBL Indonesia: Satria Muda Britama Bekuk Dell Aspac Posted: 17 Dec 2011 06:44 AM PST REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Akhirnya, Satria Muda berhasil menjauhkan diri dari Aspac dan berhasil menjuarai klasemen sementara Flexi NBL Indonesia 2011-2012 dengan lima kemenangan awal berturut-turut. Skor kuarter pertama cukup berimbang untuk kedua tim, dengan kemenangan 17-16 untuk Satria Muda. Namun SM bermain longgar di kuarter kedua, dengan hanya memasukkan 12 poin, sedangkan Aspac menyumbangkan 15 poin. Skor sementara di babak pertama adalah 31-29 untuk kemenangan Aspac. Faisal menjadi top skorer SM dengan 7 poin, sedangkan Galank Gunawan mengumpulkan 4 poin dan 10 rebounds. Dua tembakan dari Wisnu membuat SM berhasil membalikkan kedudukan di awal kuarter ketiga, skor 33-31 untuk keunggulan SM. Lalu di beberapa menit berikutnya, Aspac gagal memasukkan tembakan bertubi-tubi, sedangkan SM berhasil memanfaatkan keadaan dari transition offense, skor 38-33 untuk keunggulan SM dan Aspac terpaksa memanggil timeout pada saat kuarter ketiga baru berjalan tiga menit. Selepas timeout, Oei Abraham Yoel dimasukkan untuk menggantikan Mario Gerungan di posisi PG. Oki Wira berhasil memasukkan tiga angka, skor 36-38 untuk SM. Namun lagi-lagi SM memanfaatkan lemahnya transisi defense Aspac, easy poin dari Wisnu, skor 36-40 untuk keunggulan SM. Oki tidak tinggal diam dan memasukkan three poin lagi untuk memperkecil ketinggalan, skor 39-40 untuk keunggulan SM. Oki Wira menjadi highlight di kuarter ketiga pertandingan ini. Setelah hanya menyumbangkan empat poin di babak pertama, Oki Wira Sanjaya menyumbangkan three pointsnya yang ketiga di kuarter ketiga [hasil dari transisi], dan memaksa SM untuk memanggil timeout. Skor berimbang 42-42 dengan sisa waktu tiga menit di kuarter ketiga. Usai timeout, transisi offense Oei Abraham dan Iyus dari Aspac berhasil membuat tim mereka unggul kembali, skor 44-42 untuk Aspac. Buruknya transisi defense dari kedua tim menjadi jalannya cerita di kuarter ketiga, Faisal pun memanfaatkannya dengan mencetak 5 poin berikutnya untuk SM [three poin dan layup], skor berbalik 47-44 untuk SM. Skor akhir di kuarter ketiga adalah 49-46 untuk keunggulan SM. Kuatnya pertahanan SM yang dipimpin oleh Dodo membuat Aspac semakin tertinggal di kuarter keempat. Skor sementara adalah 59-52 di sisa 4.41 kuarter keempat, timeout dipanggil Aspac. Ternyata keputusan Aspac memanggil timeout memang tepat. Thoyib berhasil memasukkan dua poin, dan Xaverius berhasil memasukkan shooting dari jarak jauh yang membuat defisit angka semakin mengecil. Skor 59-56 dan SM berbalik memanggil timeout saat pertandingan masih tersisa empat menit. Defense Aspac bertambah garang seusai timeout, namun Faisal berhasil menambah angka untuk SM dari pick and roll yang diselesaikan dengan layup. Skor 61-56 untuk SM, sisa tiga menit di pertandingan. Kejadian berikutnya sungguh mengerikan buat Aspac dan menjadi momentum kekalahan mereka. Thoyib berhasil mendapatkan defensive rebound dan berdiri dengan bebas. Dodo lalu mendekati Thoyib dan memberi pressure, Thoyib kemudian terdorong sampai jatuh, namun sempat mengoper bola ke dalam lapangan, sayangnya bola diintercept oleh Bona [Bona difoul dan berhasil memasukkan dua FT]. Skor 63-57 untuk SM. Lalu Ramadhani membuat turnover, dan Faisal langsung memanfaatkan kesalahan Aspac dengan memasukkan tembakan tiga angka, skor 66-57 di sisa waktu satu menit 24 detik. Kemudian Iyus gagal memasukkan three pointsnya, dan Wisnu berhasil memasukkan dua FT untuk SM. Skor bertambah jauh: 68-57 untuk keunggulan SM. Pertandingan seperti sudah berakhir di satu menit terakhir di mana pemain-pemain Aspac seperti Iyus dan Oki Wira mencoba three poin-three poin dari posisi sulit, yaitu tembakan-tembakan desperate dengan tangan di depan muka mereka untuk mengejar ketertinggalan. Skor akhir big match Aspac dan SM adalah 72-62 untuk kemenangan Satria Muda Britama Jakarta. Faisal menjadi top skorer pertandingan dengan mencetak 30 poin (6-13 3FG), atau 40 persen dari poin SM. Full content generated by Get Full RSS. |
Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta Posted: 17 Dec 2011 05:33 AM PST SPORTKU.COM - Flexi NBL Indonesia 2011-2012 seri satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta. Starting five dari Satria Muda [SM] adalah: Faisal, Vamiga Michel, Bonanza Siregar, Galank Gunawan, Christian 'Dodo" Sitepu. Sedangkan starting five dari Aspac adalah: Mario Gerungan, Ramadhani, Isman Thoyib, Pringgo, dan Xaverius. Skor kuarter pertama cukup berimbang untuk kedua tim, dengan kemenangan 17-16 untuk Satria Muda. Namun SM bermain longgar di kuarter kedua, dengan hanya memasukkan 12 points, sedangkan Aspac menyumbangkan 15 points. Skor sementara di babak pertama adalah 31-29 untuk kemenangan Aspac. Faisal menjadi top skorer SM dengan 7 points, sedangkan Galank Gunawan mengumpulkan 4 points dan 10 rebounds. Ramadhani menyumbangkan 8 points untuk Aspac [scoreless di kuarter kedua] dan Sigit Harun menambah 7 points. Dua tembakan dari Wisnu #33 membuat SM berhasil membalikkan kedudukan di awal kuarter ketiga, skor 33-31 untuk keunggulan SM. Lalu di beberapa menit berikutnya, Aspac gagal memasukkan tembakan bertubi-tubi, sedangkan SM berhasil memanfaatkan keadaan dari transition offense, skor 38-33 untuk keunggulan SM dan Aspac terpaksa memanggil timeout pada saat kuarter ketiga baru berjalan tiga menit. Selepas timeout, Oei Abraham Yoel dimasukkan untuk menggantikan Mario Gerungan di posisi PG. Oki Wira berhasil memasukkan tiga angka, skor 36-38 untuk SM. Namun lagi-lagi SM memanfaatkan lemahnya transisi defense Aspac, easy points dari Wisnu, skor 36-40 untuk keunggulan SM. Oki tidak tinggal diam dan memasukkan three points lagi untuk memperkecil ketinggalan, skor 39-40 untuk keunggulan SM. Oki Wira menjadi highlight di kuarter ketiga pertandingan ini. Setelah hanya menyumbangkan empat points di babak pertama, Oki Wira Sanjaya menyumbangkan three pointsnya yang ketiga di kuarter ketiga [hasil dari transisi], dan memaksa SM untuk memanggil timeout. Skor berimbang 42-42 dengan sisa waktu tiga menit di kuarter ketiga. Usai timeout, transisi offense Oei Abraham dan Iyus dari Aspac berhasil membuat tim mereka unggul kembali, skor 44-42 untuk Aspac. Buruknya transisi defense dari kedua tim menjadi jalannya cerita di kuarter ketiga, Faisal pun memanfaatkannya dengan mencetak 5 points berikutnya untuk SM [three points dan layup], skor berbalik 47-44 untuk SM. Skor akhir di kuarter ketiga adalah 49-46 untuk keunggulan SM. Kuatnya pertahanan SM yang dipimpin oleh Dodo membuat Aspac semakin tertinggal di kuarter keempat. Skor sementara adalah 59-52 di sisa 4.41 kuarter keempat, timeout dipanggil Aspac. Ternyata keputusan Aspac memanggil timeout memang tepat. Thoyib berhasil memasukkan dua point, dan Xaverius berhasil memasukkan shooting dari jarak jauh yang membuat defisit angka semakin mengecil. Skor 59-56 dan SM berbalik memanggil timeout saat pertandingan masih tersisa empat menit. Defense Aspac bertambah garang seusai timeout, namun Faisal berhasil menambah angka untuk SM dari pick and roll yang diselesaikan dengan layup. Skor 61-56 untuk SM, sisa tiga menit di pertandingan. Kejadian berikutnya sungguh mengerikan buat Aspac dan menjadi momentum kekalahan mereka. Thoyib berhasil mendapatkan defensive rebound dan berdiri dengan bebas. Dodo lalu mendekati Thoyib dan memberi pressure, Thoyib kemudian terdorong sampai jatuh, namun sempat mengoper bola ke dalam lapangan, sayangnya bola diintercept oleh Bona [Bona difoul dan berhasil memasukkan dua FT]. Skor 63-57 untuk SM. Lalu Ramadhani membuat turnover, dan Faisal langsung memanfaatkan kesalahan Aspac dengan memasukkan tembakan tiga angka, skor 66-57 di sisa waktu satu menit 24 detik. Kemudian Iyus gagal memasukkan three pointsnya, dan Wisnu berhasil memasukkan dua FT untuk SM. Skor bertambah jauh: 68-57 untuk keunggulan SM. Pertandingan seperti sudah berakhir di satu menit terakhir dimana pemain-pemain Aspac seperti Iyus dan Oki Wira mencoba three points-three points dari posisi sulit [tembakan-tembakan desperate dengan tangan di depan muka mereka untuk mengejar ketertinggalan]. Skor akhir big match Aspac dan SM adalah 72-62 untuk kemenangan Satria Muda Britama Jakarta. Faisal menjadi top skorer pertandingan dengan mencetak 30 points [6-13 3FG], atau 40 persen dari point SM. Dengan kemenangan ini, akhirnya Satria Muda berhasil menjauhkan diri dari Aspac dan berhasil menjuarai klasemen sementara Flexi NBL Indonesia 2011-2012 dengan lima kemenangan awal berturut-turut. Sebagai pemuncak klasemen di awal-awal kompetisi, tentunya ini merupakan start bagus untuk mempertahankan gelar juara mereka [apalagi SM banyak didukung dengan pemain-pemain muda baru]. Selamat untuk Satria Muda Britama Jakarta. Lihat box score pertandingan dan jadwal lengkap klasemen Flexi NBL Indonesia 2011-2012 di sini. Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Duet andalan Aspac Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Starter SM Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Bench SM Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Guard Aspac Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Guard SM Flexi NBL Indonesia 2011-2012 Seri Satu Bandung: Dell Aspac Jakarta vs Satria Muda Britama Jakarta - Bona dengan coach Okky Full content generated by Get Full RSS. |
You are subscribed to email updates from Republika Online - Olahraga RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan