MADRID, KOMPAS.com - Striker Real Madrid, Cristiano Ronaldo, mengatakan golnya ke gawang Rayo Vallecano, Minggu (26/2/2012), bukanlah gol terbaik yang pernah ia buat. Ia juga mengaku pernah melakukannya saat masih membela Manchester United.

Gol yang dicetak Ronaldo pada menit ke-54 tersebut memang terbilang luar biasa. Meski posisinya membelakangi gawang, Ronaldo masih dapat menceploskan bola dengan tumitnya. Pemain Vallecano yang tak menyadari tindakan Ronaldo tersebut hanya bisa terpana melihat bola masuk ke dalam gawang mereka.

"Itu gol yang bagus karena gol lewat tumit selalu berbeda. Itu gol yang hebat, tapi bukan yang terbaik dalam karierku sejauh ini. Ini bukan gol backheel pertama dalam karierku. Aku pernah melakukannya saat masih membela Manchester United," ujar Ronaldo yang melihat kembali video terjadinya gol tersebut.

Gol semata wayang itu menjadi sangat berharga bagi "El Real" karena menjadi gol kemenangan mereka di kandang Vallecano. Madrid kini memimpin klasemen Liga Divisi Primera Spanyol dengan poin 64, sama halnya dengan Ronaldo yang menjadi pencetak gol terbanyak sementara di La Liga dengan 29 gol.

MILAN, KOMPAS.com - Presiden Inter Milan Massimo Moratti mulai gerah dengan kondisi timnya yang selalu kalah dalam lima pertandingan terakhir. Moratti menyatakan akan memanggil Pelatih Claudio Ranieri dan mengevaluasi kinerjanya.

Moratti memang harus bertindak cepat sebab fans Inter mulai gerah dengan sepak terjang Ranieri yang tak kunjung memberikan kemenangan kepada "I Nerazzurri" dalam delapan laga terakhir di semua ajang kompetisi. Akibat kekalahan 0-1 dari Napoli, Minggu (26/2/2012), Javier Zanetti dan kawan-kawan kini menghuni posisi ketujuh di klasemen sementara Liga Serie-A.

"Kami sedang berpikir, kami tengah melihat (apa yang bisa kami lakukan). Sekarang saya akan memanggil Ranieri karena saya tak pernah mendengar apa pun darinya dan kami akan lihat hal kecil apa yang bisa kami lakukan," ujar Moratti kepada La Repubblica.

Meski demikian, Moratti tak mau gegabah mengambil keputusan memecat Ranieri. Ia masih ingin mempertahankan Ranieri dan akan mempertimbangkan semua masukan dari timnya. "Bisakah kami keluar dari situasi ini dengan Ranieri? Saya pikir demikian. Bagaimanapun, saya ingin mendengar pernyataannya dan juga pemain," ujarnya.

Saat ini Inter berada di posisi ketujuh klasemen sementara Serie-A dengan 36 poin. Di Liga Champions, mereka sudah mencapai babak 16 besar. Namun, di leg pertama melawan Olympique Marseille di Stadion Velodrome, 22 Februari lalu, Inter takluk 0-1. Ini mengharuskan mereka menang dengan selisih dua gol untuk lolos ke babak berikutnya