LONDON, KOMPAS.com - Penjaga gawang Chelsea, Peter Cech, mengakui timnya harus membuat clean sheet atau tidak kebobolan ketika menjamu Napoli di Stamford Bridge, Rabu atau Kamis dini hari WIB (15/2/2012), pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Pasalnya, hasil itu memudahkan langkah Chelsea untuk lolos ke perempat final.

Pekerjaan Chelsea pada pertandingan nanti bakal sangat berat. Pasalnya, mereka mengantongi kekalahan 1-3 pada leg pertama di Markas Napoli, San Paolo. Dengan demikian, Chelsea harus menang 2-0 untuk meraih tiket ke fase selanjutnya.

Akan tetapi, jika Napoli berhasil menyarangkan satu gol ke gawang Chelsea, maka perjuangan tuan rumah akan lebih berat. "The Blues" wajib mencetak gol lebih banyak, yaitu kemenangan dengan selisih minimal tiga gol sehingga berhak lolos. Tetapi jika menang 3-1, maka dipastikan akan terjadi perpanjangan waktu, bahkan penalti (jika skor 3-1 tak berubah).

Menyadari akan pentingnya hal itu, Cech meyakinkan bahwa clean sheet akan sangat menentukan. "Clean sheet sangat menentukan. Jika kami bisa melakukan itu maka akan memudahkan untuk lolos. Kemasukan berarti kami perlu mencetak tiga gol dan memaksa perpanjangan waktu," ungkap Cech seperti yang dilasir Goal.com.

"Itu tugas besar, mereka selalu mencetak gol (dalam tujuh pertandingan terakhir) yang mereka mainkan. Mereka juga bermain pada hari Jumat (9/2/2012). Sehingga kondisi mereka akan lebih fit, tapi itu tidak masalah. Ini tergantung kepada kami dan kami harus memberikan segalanya yang kami bisa dan berharap itu akan meloloskan kami," katanya.

"Kami tahu, kami dapat membalikkan keadaan di rumah, kami pernah melakukannya di Liga Champions lalu dan kami harus berpikir kami bisa melakukannya lagi. Mereka akan bermain sama seperti yang mereka lakukan (di leg pertama). Mereka akan terus bertahan dan menunggu peluang kemudian melakukan serangan balik untuk mencoba mendapatkan gol dan kami perlu memastikan bahwa mereka tidak mencetak gol," katanya lagi.

Chelsea merupakan satu-satunya tim Premier League yang berpeluang lolos ke perempat final, setelah dua Manchester (City dan United) gugur di penyisihan grup, sedangkan Arsenal harus pelang terlebih dahulu setelah kandas dari AC Milan. Menyadari pentingnya hal itu, pemain berusia 29 tahun ini berharap untuk menciptakan malam yang tak terlupakan bagi pendukung Chelsea.

"Ini adalah pertandingan yang luar biasa karena kami akan membuat perbedaan besar jika lolos dari 16 besar atau lolos ke perempat final," tuturnya.

"Tujuan kami setiap musim adalah pergi sejauh yang kami bisa. Tapi, Liga Champions selalu spesial bagi para pendukung dan mudah-mudahan ini akan menjadi hal yang mereka selalu ingat untuk waktu yang lama," tuturnya kemudian.

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Penjaga gawang Liverpool, Pepe Reina, memuji kapten "The Reds", Steven Gerrard. Baginya, pemain berusia 31 tahun ini menjadi inspirasi tim setelah penampilannya yang luar biasa kala mempecundangi Everton.

Pemain internasional Inggris tersebut mencetak hattrick untuk memenangkan Liverpool 3-0 dalam lanjutan Premier League di Anfield. Rabu dini hari (14/2/2012). Ini membuat Reina tidak bisa berhenti untuk memuji Gerrard.

"Gerrard selalu menjadi pemain kunci bagi kami. Dia adalah inspirasi di dalam maupun di luar lapangan. Dia telah menunjukkan bahwa kondisinya telah fit. Kami semua suka dengan cara bermain kami melawan Everton. Namun, saya memberikan kredit untuk Stevie. Dia benar-benar bermain sangat baik," ungkap Reina seperti yang dilansir Espnstar.

Pemain asal Spanyol tersebut memang sangat terkesan dengan penampilan Gerrard dalam laga derby Merseyside dini hari tadi. Lagi-lagi ia menyebut Gerrard sebagai yang terbaik. Namun, Reina menggarisbawahi pentingnya peranan Luis Suarez dalam terciptanya gol ketiga.

"Sekali lagi, dia (Gerrard) adalah yang terbaik. Dia pantas mencetak hattrick. Begitu juga dengan kinerja Luis (Suarez) terutama kinerjanya untuk gol ketiga. Kadang-kadang ketika seorang striker tidak mencetak gol, mereka dapat menjadi sedikit egois. Tapi dia sama sekali tidak egois dalam menciptakan tujuan kami (kemenangan)," tegasnya.