ROMA - AS Roma harus menyerah 1-2 dari Lazio dalam derby ibukota Italia. Hasil ini bisa diterima sang pelatih, Luis Enrique, dengan lapang dada, hanya saja dirinya merasa akan lebih menyenangkan bila Roma tampil dengan 11 pemain melawan 11 pemain Lazio.

Roma memang dibuat terkejut ketika laga baru memasuki menit ketujuh. Pada saat itu, kiper Maarten Stekelenburg maju untuk menghentikan pergerakan Miroslav Klose yang mengejar umpan terobosan di kotak penalti Roma. Sayangnya, hal itu membuat wasit langsung mengeluarkan kartu merah dan mengusir Stekelenburg.

"Masih ada 12 pertandingan yang tersisa, tugas kami adalah harus melanjutkan semua laga hingga akhir musim. Bila kami membicarakan tentang derby, maka lebih menyenangkan untuk bermain dengan 11 pemain di lapangan," ujar Enrique, seperti disitat dari Football-Italia, Senin (5/3/2012).

"Saya tidak ingin membicarakan tentang wasit, jadi saya tidak ingin membahas tentang insiden kartu merah," tambahnya.

Enrique merasa timnya mampu memenangkan pertandingan bila segala hal berjalan sesuai rencana. Namun bermain dengan 10 orang praktis menyulitkan timnya, sehingga situasi ini dianggap Enrique membuat frustasi dan mengecewakan.

"Bila kami kalah dengan 11 lawan 11 maka itu akan lebih mudah untuk diterima, tetapi untuk situasi ini membuat frustasi dan mengecewakan. Saya benar-benar berpikir kami bisa memenangkan laga ini dengan mengerahkan yang terbaik, tetapi semua menjadi kacau setelah tujuh menit di awal laga," tandasnya.
 
(seb)

MILAN - Inter Milan tertinggal 0-2 dari Catania yang bermain apik di Giuseppe Meazza. Gol Catania dicetak oleh Alejandro Gomez dan Mariano Izco, dan membuat Inter terancam gagal menang dalam enam laga terakhir.

Inter yang belum pernah meraih kemenangan dalam lima laga terakhir di Serie A, tampil menyerang sejak menit awal babak pertama. Sementara itu skuad Catania tampil dengan mengandalkan serangan balik cepat.

Inter baru mendapat peluang emas pada menit ke 15. Diego Milito berhasil mengecoh lini belakang Catania, dan melepas umpan silang ke Diego Forlan. Penyerang asal Uruguay itu langsung melepas tendangan voli, tapi bola masih bisa diselamatkan kiper Catania.

Terus menyerang membuat lini belakang Nerrazzuri lalai. Alhasil melalui serangan balik, Catania berhasil mencetak gol lebih dahulu lewat aksi Alejandro Gomez di menit 19. Penyerang Argentina ini melewati Yuto Nagatomo dan melepas tembakan yang mengarah ke pojok gawang dan membuat Inter tertinggal 0-1 dari Catania.

Inter yang tertinggal malah semakin intens menyerang. Alih-alih mencetak gol, mereka malah kembali tertinggal dari tim tamu di menit 38. Mariano Izco berhasil mencetak gol kedua Catania memanfaatkan umpan Giovanni Marchesse yang lolos dari jebakan offside lini belakang Inter Milan. Skor 0-2 untuk keunggulan Catania akhirnya bertahan hingga jeda.

Susunan Pemain:
Inter Milan: Julio Cesar, Lucio, J. Zanetti, W. Samuel, Y. Nagatomo, M. Faraoni, E. Cambiasso, A. Palombo, D. Forlán, D. Milito, G. Pazzini

Catania: J. Carrizo, G. Marchese, M. Motta, N. Spolli, N. Legrottaglie, S. Almirón, M. Izco, P. Barrientos, A. Gómez, F. Lodi, G. Bergessio
(seb)