KOMPAS.com - Olahraga |
Djokovic Bangkit untuk Raih Tiket Perempat Final Posted: 17 May 2012 02:12 PM PDT ROMA, Kompas.com - Juara bertahan, Novak Djokovic, mampu bangkit dari kekalahan di set pembuka untuk meraih tiket babak perempat final Roma Masters. Unggulan utama ini menang 4-6, 6-2, 6-3 atas pemain Argentina, Juan Monaco, Kamis (17/5/2012). Djokovic sempat frustrasi, sehingga membanting dan mematahkan raketnya, saat kalah dari "Pico", teman baik Rafael Nadal, di set pembuka. Tetapi di dua set terakhir, petenis Serbia ini memperlihatkan mentalnya sebagai petenis terbaik dunia yang siap mempertahankan gelar, untuk menghentikan perjuangan Monaco. Dalam duel ketat dan seru ini, Djokovic menyelesaikannya dengan membuat 16 winner dan 40 unforced error. Dia juga menambah panjang rekor kemenangannya atas Monaco menjadi 6-0, sejak mereka melakukan pertemuan pertama, juga di lapangan tanah liat yang menjadi kesukaan petenis Amerika Selatan tersebut. Roma termasuk satu dari empat gelar Masters 1000 yang beberapa kali diraih Djokovic, seperti halnya Indian Wells, Miami, dan Kanada. Dengan hasil ini, dia terus memelihara asa untuk pertahankan gelar, sekaligus melupakan kegagalan pekan lalu di Madrid Master - Djokovic juga kecewa dengan Madrid Masters karena lapangan tanah liatnya diberi warna biru. Pada pertandingan lain, unggulan keenam David Ferrer menyingkirkan unggulan ke-11 dari Perancis, Gilles Simon, dengan dua set langsung 6-0, 7-6 (7/5). Sementara itu finalis Madrid Masters, Tomas Berdych (unggulan 7), maju ke babak delapan besar setelah menghentikan pemain Spanyol, Nicolas Almagro, dengan 7-6 (7/3), 6-3. Dari sektor putri, pemain nomor satu dunia Victoria Azarenka, memutuskan untuk mundur dari event ini. Petenis Belarusia itu mengalami gangguan pada bahu kanan, sehingga tiket babak perempat final secara gratis diperoleh pemain Slovakia, Dominika Cibulkova. Kondisi ini membuat persiapan Azarenka menghadapi Grand Slam Perancis Terbuka menjadi tidak maksimal. Padahal, event di Roland Garros itu tinggal 10 hari lagi. Juara Wimbledon dan unggulan keempat, Petra Kvitova, dipaksa kerja keras sebelum menghentikan petenis Romania Sorona Cirstea. Petenis Republik Ceko harus bermain tiga set 6-2, 5-7, 6-2. Sedangkan duel sesama petenis Jerman, Angelique Kerber (unggulan 12), dengan Julia Goerges, berakhir 6-4, 6-1 untuk Kerber. |
Kompetisi Hash Internasional Digelar di Borobudur Posted: 17 May 2012 01:39 PM PDT Kompetisi Hash Internasional Digelar di Borobudur Ika Fitriana | Tri Wahono | Kamis, 17 Mei 2012 | 20:39 WIB MAGELANG, KOMPAS.com - Perhelatan olahraga internasional hash Interhash 2012 yang akan digelar di lingkungan Candi Borobudur, Magelang pekan depan. Kegiatan tingkat dunia ini benar-benar akan dimanfaatkan sebagai ajang promosi pariwisata. "Ini adalah kesempatan yang sangat bagus untuk mengenalkan pada dunia bahwa Indonesia tidak hanya punya Bali, tapi juga punya Candi Borobudur di Magelang," ungkap Lien Chie An, Ketua Panitia Borobudur Interhash 2012, Kamis (17/5/2012). Dia menceritakan, beberapa tahun lalu ketika pemilihan tuan rumah olahraga ini di Kucing Malaysia, banyak yang belum tahu Candi Borobudur. Bahkan, ada yang bertanya, lebih luas mana antara bangunan Candi Borobudur dengan lapangan bulu tangkis. "Padahal UNESCO sudah menetapkan Candi Borobudur sebagai warisan dunia," tutur pria yang akrab dipanggil Gie An. Karena itu pihaknya berharap setelah digelarnya kegiatan ini, para peserta atau hasher bisa kembali lagi ke Magelang dan dapat memberikan kesejahteraan masyarakat Magelang. Meski minim sponsor dukungan, sebut Gie An, segala persiapan ajang olah raga bertaraf internasional ini sudah hampir rampung. Borobudur Interhash 2012 adalah olahraga hash atau lintas alam non kompetisi antar negara. Sedikitnya 4.660 orang dari 50 negara akan mengikuti olahraga ini mulai 24-27 Mei 2012. |
You are subscribed to email updates from KOMPAS.com - Olahraga To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan