LONDON – Chelsea secara resmi telah mengajukan penawaran untuk membeli kawasan bekas Pembangkit Listrik Battersea di sebelah selatan London. Jika sukses, The Blues akan meninggalkan Stamford Bridge yang telah jadi kandang mereka selama 107 tahun.
 
Rencananya, di area seluas 15 hektar itu akan dibangun stadion baru berkapasitas 60 ribu penonton. Tawaran tersebut dibuat bersama Almacantar, sebuah pengembang properti yang jadi partner mereka.
 
Battersea adalah bangunan pembangkit listrik bertenaga batu bara yang sudah tidak terpakai lagi sejak 1983. Battersea dianggap sebagai bangunan paling ikonik yang ada di London.
 
Dalam pernyataan resminya Chelsea mengatakan: "Pembangkit Listrik Battersea merupakan salah satu bangunan paling terkenal di London dan berpotensi menjadi salah satu stadion sepak bola paling ikonik di dunia."
 
Salah satu aspek kunci dari stadion baru Chelsea nantinya adalah membangun tribun satu tingkat yang mampu menampung hingga 15 ribu penonton seperti di Anfield dan Westfalenstadion.
 
"Menyusul umpan balik dari para fans, rencana awal kami termasuk tribun satu tingkat 15 ribu tempat duduk di belakang gawang sebelah selatan, seperti salah satu tribun satu tingkat terbesar di sepak bola."
 
Tribun satu tingkat terbesar di dunia adalah Sudtribune milik Westfalenstadion—kandang Borussia Dortmund—yang berkapasitas hingga 25 ribu penonton.
(auz)

JAKARTA – Siapa-siapa saja lawan tim nasional (timnas) senior diajang Invitasi Al-Nakbah International Tournament, Palestina, 13-24 Mei, akan ditentukan Minggu (6/5). Dengan ketetapan tersebut, bisa dipastikan masa-masa persiapan timnas hanya tinggal hitungan hari.

Walau hanya bersifat invitasi, sepertinya PSSI tetap ingin timnas senior bisa meraih prestasi yang membanggakan. Dengan target yang telah dicanangkan, proses seleksi jelang Al-Nakbah Tournament pun terus digenjot. Saat ini dikabarkan, sudah ada 22 pemain yang menjalani proses seleksi di Lapangan Universitas Yogyakarta (UNY).

Jika drowing akan digelar dua hari lagi, Irfan Bachdim dkk rencanakan akan bertolak ke Palestian sekitar tanggal 11 Mei mendatang. Jika proses seleksi berjalan dengan lancar, tim kepelatihan timnas Merah Putih yang dikepalai Nil Maizar akan segera mengumumkan nama-nama yang diboyong ke Palestina sekitar tanggal, 9 Mei.

"Kami memang akan mengumumkan nama-nama pemain yang dibawa ke Palestina pada tanggal 9 Mei. Tapi, jika ada yang mau bergabung di tanggal 10 Mei, kami akan tetap menerimanya. Saya condong untuk tidak menyebutkan pemain dari IPL (Indonesia Premier League) atau ISL (Indonesia Super League)," papar manajer timnas senior, Ramadhan Pohan, saat memberikan keterangan pers di kantor PSSI, Jakarta, Jum'at (4/5).

Walau masih cendrung menunggu pemain yang dipanggil sebelumnya bisa hadir, komentar positif untuk pemain-pemain yang sudahb bergabung disampaikan kordinator timnas Indonesia, Bob Hippy. Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini menegaskan, jika ada talenta-talenta baru yang akan jadi tulang punggung timnas dimasa depan.

"Saat saya melihat pertandingan ujicoba timnas, saya melihat akan ada pemain-pemain baru yang akan jadi tulang punggung timnas kedepannya. Mungkin, itu kan terjadio dalam dua atau tiga tahun kedepan. Nama-nama yang saya pikir bisa mencapai hal itu ada Hendra Bayaw dan Yosua Pahabol," terang Bob.
(Decky Irawan Jasri (Koran Sindo)/Koran SI/auz)