MARANELLO – Bos Ferrari, Stefano Domenicali, mengungkapkan bahwa seri Spa-Francorchamps, GP Belgia, akan jadi momen penting bagi masa depan Felipe Massa bersama Ferrari. Jika Massa masih ingin menghuni kokpit Ferrari, Massa mesti membuktikan dirinya layak.
 
Sedari 11 seri yang sudah berlalu, Massa tak sekalipun naik podium. Malah, capaian tandem Fernando Alonso itu terbilang minor. Raihan terbaik driver Brasil itu hanya finis di urutan keempat di GP Inggris lalu. Selebihnya, Massa hanya mampu finis di luar enam besar.
 
"Felipe tahu apa yang harus dilakukannya. Dia sadar bahwa masih ada beberapa seri penting di depannya sebagai seorang pembalap dan juga sebagai anggota tim Ferrari," ungkap Domenicali kepada Globo Esporte, Minggu (19/8/2012).
 
Mendasarkan rekor itulah sejumlah rumor berkembang tentang masa depan Massa. Meski begitu, Domenicali membantah jika sudah memastikan bahwa posisi Massa sudah pasti tergeser, musim depan. Tapi sekali lagi, Domenicali perlu pembuktian dari Massa dan GP Belgia awal bulan depan, diklaim Domenicali akan jadi momen penentuan.
 
"Kami juga mesti mengembangkan mobil kami dan saya yakin bahwa Felipe akan melakukan tugasnya dengan baik. Sementara untuk musim depan, kami tak terburu-buru untuk memutuskan line up pada musim 2013," tuntasnya.
(raw)

INDIANAPOLIS – Mendapuk grid kedua di sesi lomba GP Indianapolis dini hari nanti, melahirkan kepercayaan diri kembali bagi Jorge Lorenzo. Rider Yamaha itu juga mengaku puas akan settingan haluan motornya.
 
Lorenzo antusias mendulang pole kedua di belakang Dani Pedrosa setelah kesulitan di beberapa sesi latihan. Penyebabnya tak lain karena karakter dan kondisi trek Indy yang dinilai menyulitkan Lorenzo.
 
"Hasil kualifikasi ini sangat penting, bukan hanya karena saya finis kedua, tapi juga karena kami berhasil mengembangkan 'feel' motor saat memasuki tikungan," tutur Lorenzo, sebagaimana disadur Yahoosport, Minggu (19/8/2012).
 
"Sebelum kualifikasi, kami mencoba menambah bobot haluan dan ternyata sukses. Saya senang bisa mengendarai motor ini dengan normal lagi. Sebelumnya, trek ini menghadirkan mimpi buruk buat saya," lanjut pembalap berjuluk X'Fuera itu.
 
Tak pelak, hasil dini hari tadi membumbungkan asa Lorenzo untuk naik podium atau bahkan menjuarainya, demi terus mengumpulkan pundi-pundi poin di klasifika MotoGP musim ini. Hingga menjelang seri ke-11 Indy, Lorenzo masih memimpin klasemen dengan margin 23 poin dari Pedrosa di posisi kedua.
 
"Saya amat percaya diri di sesi lomba nanti. Saya akan berusaha untuk menang, tapi jikapun tak mungkin untuk menang, raihan podium sudah capaian sempurna buat saya," tandas Lorenzo.
(raw)