Sindikasi sport.okezone.com

sumber :-

Sindikasi sport.okezone.com


Toro Rosso Tersandung Bahan Bakar

Posted: 24 Jul 2011 02:53 AM PDT

NURBURGRING – Malang benar nasib pembalap Scuderia Ferrari Toro Rosso, Sebastian Buemi dalam balapan di GP Jerman musim ini. Federasi Otomotif Internasional (FIA) terpaksa mendiskualifikasi Buemi setelah bahan bakar yang digunakan mobilnya kedapatan gas kromatrografi yang nilainya diambang batas sebesar 0,1 persen.
 
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan FIA sebagaiman dikutip Autosport, Minggu (24/7/2011). "Stewards setelah menerima delegasi teknis FIA bahwa dari sample bahan bakar mobil 18 yang diambil selepas kualifikasi menunjukkan jumlah absolut puncak peningkatakan gas kromatrografi lebih besar 0,1 persen untuk saat ini dengan konsentrasi di bawah 0,8 persen," bunyi pernyataan FIA.
 
Toro Rosso pun dituding melanggar pasal 19.8.3 menyangkut penggunaan bahan bakar yang membuat tim yang berbasis di Faenza itu harus didiskualifikasi dari sesi kualifikasi.
 
"Setelah mendengar laporan dari analis kimia F1 serta perwakilan tim saat memeriksa grafik tes bahan bakar, mobil 18 melanggar regulasi musim 2011 pasal 19.8.3 terkait aspek teknis dan memutusakan untuk menjatuhkan hukuman berupa diskualifikasi hasil kualifikasi mereka," rilis FIA menyatakan sikapnya terkait masalah Toro Rosso.
 
Untuk diketahui, isi pasal yang tertuang dalam pasal 19.8.3  didalamnya memuat detail regulasi bahan bakar yang diaplikasikan di F1.
 
Namun inti dari masalah yang menimpa Toro Rosso dan Buemi adalah, area puncak gas kromatografi yang terdeteksi dalam sample bahan bakar tidak terlihat dalam referensi bahan bakar yang diizinkan serta nilai ambang batasnya merepresentasikan lebih dari 0,10 persen dari bahan bakar resmi. Jadi FIA menarik kesimpulan, bahan bakar yang digunakan di mobil Buemi tidak memenuhi prasyarat alias illegal. 
 
Mengomentari penalti yang diberikan FIA, pihak Toro Rosso berkilah bahwa memang, bahan bakar di mobil Buemi mengalami masalah tekanan
 
"Selama FP I, mobil Buemi mengalami masalah pada tekanan bahan bakarnya yang   terus memburuk di awal FP II, Itulah sebabnya dia tidak melakukan lap di waktu itu. Setelah FP II, sistem bahan bakar mobilnya berubah. Ketiak sample bahan bakar di ambil dari mobilnya setelah kualifikasi, tidak sama dengan bahan bakar yang telah ditentukan FIA di awal musim," demikian statement yang dikeluarkan Toro Rosso.
 
"Tim percaya beberapa bagian dari sistem bahwa ada beberapa bagian dari sistem bahan bakar baru yang terkandung dengan bahan kimia yang terkontaminasi bahan bakar lainnya yang menyebabkan ketidaksesuaian," tulis pernyataan Toro Rosso.

(edo)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Hamilton: Bahan Bakar Bukan Lagi Kendala

Posted: 24 Jul 2011 01:41 AM PDT

NURBURGRING – Masih terbayang rupanya di benak Lewis Hamilton, salah perhitungan bahan bakar membuatnya tampil kurang maksimal dalam GP Inggris dua pekan silam. Tidak ingin kasus serupa terulang, Hamilton yakin timnya telah mempersiapakan dengan matang konsumsi bahan bakar dalam balapan nanti.

Dalam GP Jerman kali ini, The Briton memiliki kans besar untuk merajai sirkuit sepanjang 5,148 km ini. Betapa tidak, Hamilton akan mengawali balapan di tempat kedua, di apit dua pembalap Red Bull Racing, Mark Webber dan Sebastian Vettel.

"Jelas kami tidak memenuhi tantangan untuk pole-position. Tapi kemudian berkata, kami tidak tahu apakah konsumsi bahan bakar setiap orang," kata Hamilton sebagaimana dikutip PlanetF1, Minggu (24/7/2011).

"Jadi kami mungkin akan lebih terkejut, mengetahui (mobil) kami lebih berat dibanding lainnya dan itu membawa kami lebih dekat (dengan kemengan). Tapi sejarahnya, itu tidak pernah terjadi," sambung Hamilton.

Terkait raihan impressifnya yang berhasil mendapatkan start ditempat kedua, Hamilton pun mengaku antusias dengan pencapainya dalam rangkaian balapan di GP Jerman musim ini. Terutama setelah dirinya menjadi pembalap kedua tercepat dalam sesi kualifikasi.

"Sangat jelas. Saya sempat meremehkan seberapa bagus mobil ketika kami pergi dengan bahan bakar yang minim. Sesi pertama sangat fantastis dan lap terakhir sangat sempurna," jelasnya. "Itu adalah lap yang sangat menyenangkan dan menghibur yang pernah saya miliki.

"Saya hanya duduk di dalam mobil sebelum Q3 dan saya berpikir, saya mungkin harus memakan kata-kata saya sendiri. Ini merupakan sesi kualifikasi fantastis. Saya akan mengingatnya sebagai yang terbaik setidaknya untuk musim ini," lanjut Hamilton.

Masih dalam kesempatan yang sama, Hamilton pun memberikan atensi besar kepada segenap kru timnya yang telah mengupayakan berbagai cara untuk membuatnya tampil kompetitif selama babak kualifikasi.

"Saya ucapkan selamat yang besar kepada seluruh tim, ini dampak yang besar. Kami melakukan beberapa upgrade. Dalam beberapa pekan sudah ada beberapa kemajuan konstan untuk membawa pembaruan dan perkembangan pada mesin yang jelas telah membantu secara massif," tutup Hamilton.
(edo)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 ulasan:

Catat Ulasan