REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Klub asal Liga Thailand, Muangthong United  serius membidik pemain veteran Italia, Alessandro Del Piero pascahengkang dari Juventus.

Del Piero yang kini berstatus bebas transfer setelah Si Nyonya Tua tidak lagi memperpanjang kontraknya, mulai digoda klub Thailand itu dengan tawaran gaji  sebesar 5 Juta Euro (57 miliar). Kabarnya, pihak Muang Thong sendiri bakal langsung terbang ke Turin untuk bertemu agen pemain 37 tahun tersebut.

Seperti yang dilansir harian La Gazzeta della Sport, klub asal Thailand tersebut akan menemui pihak agen Del Piero, yang juga kakak kandungnya, Stefano del Piero di Turin. Berbekal sejumlah alasan dan tawaran, Del Piero siap ditawarkan gaji 10 juta Euro (Rp 114 miliar) untuk dua musim, dan bagi hasil dari sejumlah marchandise yang siap dijual jika Del Piero berkenan menjadi ikon klub Asia Tenggara tersebut.

Meski demikian, pinangan Muang Thong United tersebut bukan perkara mudah. Il Pinturicchio, yang merupakan bagian sejarah dari perjalanan panjang Juventus masih memiliki hasrat untuk menunggu kabar transfer dari klub Amerika Serikat LA Galaxy. Bahkan sebelumnya, Ale, sapaan akrab Del Piero, juga berkeinginan merumput di Liga Brasil.

Jauh sebelum masuk bidikan Muangthong, klub Jepang Sanfrece Hiroshima juga tertarik mendatangkan Del Piero. Bahkan Montreal Impact, River Plate, Club America dan Cruz Azul juga masuk daftar klub yang berminat mendatangkan pemain yang telah mencetak 290 gol untuk Juventus tersebut.

Del Piero, yang telah selama 19 tahun membela Nyonya tua, tampil dalam 705 laga yang cukup ciamik membela tim Kota Turin tersebut. Sejak 1995, Del Piero didapuk Juventus untuk mengenakan kostum dengan nomor punggung  10.

Perjalanan panjang di Juventus, sempat membuat Del Piero berat meninggalkan rekan setimnya di Juventus. Sempat dalam momentum perpisahannya, ia membacakan surat kepada fans Juventus. Dalam suratnya ia berucap.

"Saya bahagia dengan senyumanmu, sorak-sorai, tangis, nyanyian maupun teriakanmu untuk saya,"

"Rasanya tak ada warna yang akan lebih cerah buat saya kecuali hanya hitam-putih ini. Anda telah membuat impian saya menjadi nyata. Lebih dari segalanya dan hari ini saatnya saya untuk mengucapkan terima kasih,"  tambahnya.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Sepertinya Ricardo Kaka harus menahan kerinduannya untuk mengenakan kembali jersey AC Milan. Pasalnya, keinginannya untuk mudik ke San Siro ditolak mentah-mentah oleh Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho.

Pelatih berjuluk The Only One masih ingin mempertahankan Kaka di Santiago Bernabeue karena tenaganya masih dibutuhkan Madrid. Pelatih berkebangsaan Portugal itu berpendapat, pengalaman dan kemampuan Kaka sangat membantu Madrid untuk mencapai target memenangkan Liga Champions, mempertahankan trofi La Liga Spanyol dan merebut Piala Copa del Rey.

"Saya tidak akan mengungkapkan apa pun tentang susunan pemain untuk musim depan. Saya menyadari bahwa Kaka memiliki kinerja yang baik," ujarnya.

Keinginan Kaka menanggalkan jersey Madrid lantaran jarang mendapat kesempatan bermain lantaran kalah bersaing dengan Mesut Ozil dan Angel Di Maria. Dan nasib Kaka kian terpinggirkan setelah Madrid santer diberitakan ingin memboyong Luca Modric dari Tottenham Hotspur. (baca: Kaka Minta Dijual ke Milan)

Playmaker 30 tahun itu tak ingin kehilangan satu tempat di Timnas Brasil. Keinginannya tampil reguler kemungkinan besar baru bisa tercapai jika kembali memperkuat Milan. Dengan begitu peluang tampil di Piala Dunia 2014 bersama Brasil tetap terjaga. Kalau jarang mendapat kesempatan bermain di klub, ia takut jika pelatih Brasil, Mano Menezes tidak meliriknya.

Padahal, banyak tawaran bermain untuk Kaka yang datang dari klub di luar liga top Eropa, seperti dari Los Angeles Galaxy dan klub asal Liga Super Cina, Guangzhou Evergrande. Dilaporkan surat kabar AS, Evergrande siap membayar Kaka sebesar 18 juta euro (sekitar Rp 170 miliar) per musim, sekaligus membayar harga transfer ke Madrid.

Disebutkan, Evergrande sudah memiliki tujuh pemain asing dan enggan menambah ataupun mengurangi kuota pemain asing di klub. "Saat ini kami telah memiliki tujuh pemain asing di skuat untuk musim depan. Kami tidak berencana mengubah susunan pemain itu," ujar Presiden Evergrande, Liu Yongzhou.

Namun, hingga kini manajemen Madrid masih memikirkan opsi terbaik untuk melepaskan beberapa pemainnya sebelum mendatangkan pemain baru. Lassana Diarra merupakan salah satu pemain yang bakal dilepas Madrid karena kecilnya kontribusi Diarra untuk Madrid.