Manchester - Sir Alex Ferguson menyebut, laga antara Manchester United vs Liverpool akhir pekan ini jauh lebih penting ketimbang persoalan antara Patrice Evra dan Luis Suarez. Fergie mengaku tak terganggu dengan masalah kedua pemain itu.

Evra dan Suarez, seperti diketahui, berseteru lantaran Evra merasa dirinya telah dilecehkan secara rasis oleh Suarez. Dalam kelanjutannya, Suarez diputuskan bersalah oleh FA dan dijatuhi hukuman tak boleh bertanding selama delapan laga.

Suarez baru bisa bermain lagi ketika Liverpool bertanding melawan Tottenham Hotspur awal pekan ini. Maka, laga di Old Trafford, Sabtu (11/12/2012), akan menjadi laga pertamanya berhadapan dengan Evra.

Ketika masalah di antara kedua pemain dikait-kaitkan dengan kasus serupa antara Anton Ferdinand dan John Terry, muncul sebuah pertanyaan; apakah Suarez dan Evra akan tetap berjabat tangan? Sebab, dalam kasus antara Ferdinand dan Terry, kedua tim yang dibela masing-masing pemain, Queens Park Rangers dan Chelsea, sampai meniadakan jabat tangan berlaga ketika kedua tim berhadapan beberapa waktu lalu.

Manajer Liverpool, Kenny Dalglish, memastikan bahwa Suarez akan tetap menjabat tangan Evra. Di sisi lain, Fergie juga mengatakan bahwa Evra juga akan melakukan hal yang sama.

"Saya tak pernah merisaukannya. Saya sama sekali tidak terganggu dengan hal itu. Masalah tersebut tidak pernah menjadi permasalahan karena kami tetap berkonsentrasi dengan latihan--dan pekan ini latihan kami berjalan lancar," ujarnya seperti dilansir AFP.

"Kami mengejar gelar juara liga dan Liverpool mengejar zona Liga Champions. Pertandingan ini penting untuk kedua klub. Kami hanya akan melakukan apa yang harus kami lakukan," tegas Fergie.

( roz / roz )

Jakarta - AFC akhirnya memutuskan untuk mengizinkan Persipura Jayapura berlaga di Liga Champions Asia. Federasi sepakbola Asia itu menuruti keputusan sela yang sudah dikeluarkan oleh Pengadilan Arbitase Olahraga Internasional (CAS).

Keputusan CAS terkait gugatan 'Tim Mutiara Hitam' yang keikutsertaannya di Liga Champions Asia dicoret. Keputusan tersebut tertuang dalam surat yang dikeluarkan pada 1 Februari kemarin.

Keputusan yang dicantumkan CAS dalam surat tersebut merupakan keputusan sela, yang membuka, memungkinkan serta mempermudah kelanjutan pemeriksaan kasus Persipura vs PSSI oleh hakim CAS.

Dalam surat yang bertanggal Jumat 10 Februari 2012, dan ditujukan kepada Sekjen PSSI, Tri Goestoro, serta Ketua Federasi Sepakbola Australia, Ben Buckley, Persipura diputuskan untuk melakukan satu laga play-off melawan klub asal Australia, Adelaide United.

Surat yang sama juga mencantumkan jadwal serta tempat digelarnya pertandingan, yakni pada Kamis 16 Februari 2012 di Hindmarsh Stadium pukul 19.00 waktu setempat.

Pemenang pertandingan tersebut akan lolos ke Grup E Liga Champions Asia, yang berisi juara Uzbekiztan, Bunyodkor, klub J-League, Gamba Osaka, dan pemenang laga play-off antara Pohang Steelers dan Chonburi FC.

Dalam surat tersebut, AFC juga mencantumkan syarat lainnya. "Jika nantinya Persipura didiskualifikasi, terkait keputusan akhir CAS (yang mungkin saja berbeda dari keputusan sela mereka), Adelaide United akan menggantikan Perspira untuk berlaga di babak grup Liga Champions Asia."

( roz / roz )