JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng berharap, cabang lain bisa membuat kejutan dalam mempertahankan tradisi emas Indonesia di Olimpiade 2012.
 
Dikatakan Andi, total anggaran yang digunakan pada ajang Olimpiade kali ini sebesar Rp26,6 miliar. "Untuk Olimpiade dan paralimpik itu Rp 26,6 miliar," jelasnya. Kata dia, tidak ada kesulitan mengenai anggaran Olimpiade ini. "Kalau itu sudah disetujui tinggal pencairannya," imbuhnya.
 
Meski yang diberangkatkan hanya 21 peserta namun, dia berharap merupakan peserta terbaik. "Ternyata yang bisa lolos 21 orang, mudah-mudahan yang kita berangkatkan yang terbaik," harapnya.
 
Mantan juru bicara presiden SBY itu tidak ingin menapikan cabang olahraga lain selain angkat besi dan bulu tangkis untuk meraih medali emas pada Olimpiade ini. Bagi dia, jika para atlet bisa mempertahankan medali emas maka hal itu sangat luar biasa.
 
"Memang kans paling besar angkat besi dan bulu tangkis tapi jangan pandang enteng cabang lain, karena bisa saja terjadi kejutan lain. Bulutangkis memang selalu tradisi mendapat emas, angkt besi, panahan juga pernah. Ya, minimal satu, tahun lalu satu juga," pungkasnya.
(hmr)

MUGELLO – Terlepas dari hasil Ben Spies yang finis di urutan ke-11, para petinggi Yamaha mengklaim kepuasan atas capaian Jorge Lorenzo yang menabalkan pucuk podium seri Mugello, kemarin. Bos Yamaha semringah atas akhir pekan di GP Italia yang dianggap fantastis.
 
Fantastis karena performa Lorenzo sangat konsisten sejak sesi latihan pertama hingga hari-H lomba, kemarin. Hasilnya, sangat memuaskan manajer tim, Wilco Zeelenberg, meski Lorenzo sempat diteror bayang-bayang kompatriotnya dari tim Honda, Dani Pedrosa.
 
"Sungguh pekan yang fantastis dengan hasil akhir yang sesuai harapan. Jorge tampil cepat kecuali saat kualifikasi karena masalah kecil. Jalannya lomba terbilang hebat; Lorenzo sukses memaksimalkan kecepatan untuk mengungguli lawan selangkah demi selangkah dengan konsistensinya," terang Zeelenberg, seperti disitat PaddockTalk, Senin (16/7/2012).
 
Hal senada juga terungkap dari direktur tim Yamaha, Massimo Meregalli. Petinggi tim garpu tala itu menilai seri Mugello amat layak dimenangkan Lorenzo. Di lain pihak, Meregalli juga menyesalkan dan prihatin atas kondisi buruk Spies yang menderanya sejak pagi (kemarin pagi waktu setempat.red).
 
"Akhir pekan lainnya yang menghasilkan performa tinggi dan minimalis. Jorge menjalani lomba yang sempurna, seperti yang kami harapkan, kecepatannya tak terkalahkan dan dia pantas menang di Italia," puji Meregalli kepada Lorenzo.
 
"Saya menyesalkan tentang Ben dan timnya, selama akhir pekan kemarin mereka sudah bekerja keras dan kami sempat yakin dia akan mampu menetapkan kecepatan yang bagus. Tapi sayangnya kondisi Ben tidak sehat dan jujur saja, dia sudah melakukan upaya keras untuk merampungkan lomba," pungkasnya.
(raw)