Republika Online |
Eka Yudha : Kepuasan Dalam Rally Adalah Tujuan Utama Posted: 29 Mar 2012 03:33 PM PDT SPORTKU.COM - Disela-sela keikutsertaannya dalam event Speed Driver Sprint Test 2012 seri 1 yang dilaksanakan pada 24-25 Maret 2012 lalu di sirkuit Kirana Legacy, Rorotan, offroader yang tergabung bersama tim Volcano Pistol 88 mengungkapkan jika dalam event tersebut tidak menemukan kendala yang berarti. Eka Yudha dan navigatornya, Fredrik (Volcano Pistol 88) saat event Speed Driver Sprint Test 2012 seri 1, 24-25 Maret 2012 "Pelaksanaan di Rorotan cukup baik. Untuk trek sendiri cukup licin dan berdebu sehingga sedikit mengganggu pendangan kita," itulah yang pertama tercetus oleh Eka Yudha ketika ditemui tim SPORTKU.com. Hingga sisa dua SS yang harus diselesaikan, Eka Yudha merasa belum menemukan masalah pada mobilnya. "Masalah mobil untuk sementara belum ada dan mudah-mudahan bisa menyelesaikan sisa yang ada, yaitu dua SS lagi," ungkapnya. Eka Yudha dan navigatornya, Fredrik (Volcano Pistol 88) saat event Speed Driver Sprint Test 2012 seri 1, 24-25 Maret 2012 Hanya saja dirinya yang menggeber Jeep Wrangler merasa kesulitan dalam mencari ukuran ban yang cocok. Penggunaan ban yang diharuskan menggunakan ban ring 29 (kelas Jeep) memberikan sedikit kendala baginya. "Memang kita dalam kategori Jeep sedikit agak kesulitan dalam masalah ban. Karena kita biasanya menggunakan ban ring 31 dan kini harus menggunakan ban ring 29," ungkap Eka Yudha yang berpasangan dengan Fredrik. Eka Yudha dan navigatornya, Fredrik (Volcano Pistol 88) saat event Speed Driver Sprint Test 2012 seri 1, 24-25 Maret 2012 Mencari kemenangan bukanlah inti tujuan dari Eka Yudha. Justru kepuasanlah yang menjadi semangat dirinya untuk terus mengikuti event rally seperti Speed Driver Sprint Test. Eka Yudha dan navigatornya, Fredrik (Volcano Pistol 88) saat event Speed Driver Sprint Test 2012 seri 1, 24-25 Maret 2012 |
Review Sepatu Basket Air Jordan IV Retro White Cement 2012 Posted: 29 Mar 2012 11:21 AM PDT SPORTKU.COM - Review sepatu basket Air Jordan IV Retro White Cement Original Colorway 2012 presented by Soleplay Jakarta. Sepatu Air Jordan IV pertama kali diproduksi oleh Tinker Hatfield pada tahun 1989, mengikuti kesuksesan dari sepatu Air Jordan III White Cement. Awalnya Air Jordan IV diciptakan untuk berpasangan dengan home jersey Michael Jordan di NBA season 1989-1990. Salah satu prestasi Jordan yang paling menonjol pada musim 1989-90 tersebut adalah ketika Michael Jordan mencetak 69 points melawan Cleveland [yang merupakan points tertinggi dalam karirnya]. Jordan pun berhasil membawa Bulls maju ke final NBA playoff wilayah Timur pada tahun 1990, sebelum akhirnya dikalahkan oleh tim yang menjadi juara musim itu: The Bad Boy Detroit Pistons. Pada saat Air Jordan IV pertama kali dirilis pada tahun 1989, penjualannya sangat baik karena dibantu oleh komersialiasi dari Spike Lee. Pertama kali dirilis pada tahun 1989, Air Jordan IV memiliki banderol harga $110. Tentu saja perilisan sepatu Air Jordan IV Retro di tahun 2012 juga mengalami inflasi harga dari tahun 1989. Salah satu keunggulan/keunikan dari Sepatu Air Jordan IV justru terletak pada the Jumpman Logo. "Yang membuat sepatu ini keren adalah karena sepatu Air Jordan IV merupakan sepatu Jordan pertama yang memakai logo Jumpman khas Jordan. Logo Jumpman tersebut terletak di bagian belakang sepatu Air Jordan IV. Sepatu Air Jordan III sendiri masih memakai logo Nike Air," ujar Dana Obera, salah satu pelaku fanatik dan penggila sepatu basket. Sepatu Air Jordan IV Retro White Cement merupakan sepatu original colorway, yang berarti mirip dengan versi asli sepatu Air Jordan IV. "Sepatu Air Jordan IV diberi julukan White Cement karena warna sepatunya dominan putih dan juga mengkombinasikan warna cool gray dengan splatter warna hitam di bagian heel dan sole," jelas Dana.
Sepatu Air Jordan IV Retro White Cement 2012 memiliki sedikit perbedaan dibanding dengan sepatu Air Jordan IV versi original. "Ada sedikit perubahan untul cutting sepatu Air Jordan IV Retro 2012, dengan tujuan untuk mengikuti fashion. Tapi bentuk dan style Air Jordan IV Original dan Retro sendiri basically tetap sama, tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan," tambah Dana. Dana memberi sedikit testimoni tentang sepatu Air Jordan IV Retro White Cement 2012 yang sudah pernah dipakainya tersebut: "Sepatu Air Jordan IV Retro White Cement 2012 ini sangat nyaman untuk dipakai karena sepatu ini mempunyai air bag. Menurut gue, sepatu Air Jordan IV Retro White Cement 2012 ini lebih cocok dipakai ke arah lifestyle ketimbang untuk bermain basket. Cushion sepatunya empuk, jauh di atas sepatu Air Jordan XXIII yang teknologinya seharusnya sudah jauh di atas sepatu Air Jordan IV Retro," aku Dana. Soleplay Jakarta sendiri berhasil menjual 23 pasang sepatu Air Jordan IV Retro White Cement Original Colorway 2012 dalam kurun waktu satu hari. Per tanggal 20 Maret 2012 kemarin, Soleplay mengkonfirmasi bahwa hanya tersisa satu pasang lagi sepatu Air Jordan IV Retro White Cement 2012 [size 9.5] untuk dijual ke publik. Makanya, buruan mampir ke Soleplay di Menteng Central lantai 1 unit 110-111, Jalan HOS Cokroaminoto No 78-80, Jakarta Pusat ini [di depan hotel F1]. Atau anda bisa juga add Facebook mereka di Soleplay Jkt atau follow Twitter mereka @soleplayjkt. Anda juga bisa menghubungi Soleplay lewat telepon di 021-230 2643. Psst...ada sedikit kejutan dari Soleplay di bulan natal tahun ini. "Nanti pada bulan Desember 2012, akan muncul Air Jordan IV Retro versi Black and Red. Kalau pada mau mesen, hubungi kami saja. Tinggalkan nama dan nomor telepon, dan kami akan menyimpan sepatu tersebut untuk anda," ujar Dana Obera. |
You are subscribed to email updates from Republika Online - Olahraga RSS Feed To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 ulasan:
Catat Ulasan